Taman Wisata Wendit

Taman Wisata Wendit terletak di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang sekitar 8 km dari pusat Kota Malang. Lokasinya terletak di tepi kanan jalan utama arah ke Gunung Bromo melalui Tumpang Poncokusumo. Mata air wendit merupakan salah satu sumber air PDAM dan juga menjadi tempat pemandian terbesar di antara wisata lainnya di Malang Raya ini. Lokasi wisata wendit memiliki luas lahan sekitar 9 hektar, dan banyak memilik kegunaan selain untuk untuk tempat wisata olahraga air, Wendit juga memiliki nilai-nilai sejarah karena di dalamnya terdapat peninggalan-peninggalan orang zaman dahulu yang dipercaya merupakan sebuah peninggalan dari kerajaan, selain itu Wendit juga menjadi tempat wisata pendidikan dan konservasi hutan kota.

Taman wisata Wendit kini menjadi wahana wisata yang cukup ramai dikunjungi baik itu pada hari libur ataupun hari biasa, dan beberapa fasilitas atau wahana yang bisa kita nikmati di Wendit ini cukup bergam seperti pemandian di kolam renang alami yang luas maupun buatan yang cukup nyaman dan bersih, baik untuk dewasa maupun anak-anak, ada juga perahu dayung, Water Technology berupa kolam gelombang dan kolam arus, waterboom, Bom-bom Car; Worm Coaster, Carousel dan Sepeda Air, Restoran, Restoran Apung, Food Centre atau Kantin, Pentas Musik, Outbond, Spa, Cottage serta toko-toko yang menjajakan beragam cinderamata yang has dari wisata Wendit ini.

Water Boom di Taman Wisata Wendit

Harga untuk masuk ke wisata Wendit ini juga sangat bersahabat dan tentunya tidak perlu mengorek dompet terlalu dalam yaitu hanya dengan  Rp10.000 (dewasa) dan Rp 5.000 (anak-anak). Dan tarif untuk bisa menikmati fasilitas-fasilitas wisata Wendit ini bervariasi. Di antara fasilitas tersebut ada yang harganya cukup mahal, yakni layanan salon dan spa dengan harga Rp 200.000 serta tiket masuk makam Mbah Kabul sebesar Rp 500.000.  Sedangkan untuk fasilitas lainnya masih berstandar umum antara Rp 5.000 hingga Rp 25.000.

Tempat wisata ini dapat dijangkau dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Jika menggunakan kendaraan umum, dari Terminal Arjosari Malang bisa naik angkutan jalur AT (Arjosari-Tumpang) warna putih kombinasi hijau. Sementara bagi pengunjung yang menggunakan pesawat, dari Bandara Abdulrahman Saleh bisa langsung ke kawasan ini yang hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari bandara.